Sebuah potret perubahan jaman. Trisma dikenal sebagai salah satu sma di Denpasar yang ketat dengan kedisiplinannya. Tapi yang terlebih lagi, Trisma dahulu identik dengan yang namanya sepeda. Ya, video ini memparodikan bagaimana sebuah ‘tradisi’ (baca sepeda) dapat digantikan oleh yang namanya perubahan jaman.
Konsep video ini dibicarakan bersama Rony , seorang alumnus trisma yang cukup concern dengan hal yang terjadi pada almamaternya. Ketika akan dilaksanakannya reuni angkatan 26 yang jatuh pada tanggal 11 desember 2010, dia mengajak saya beserta GUK2 untuk menggarap video ini. Rencananya video ini akan ditayangkan di sela – sela acara ketika para alumni dari angkatan mereka sedang berkumpul. Konsepnya sederhana saja. Tentang seorang siswa yang teguh mempertahankan tradisinya (baca : sepeda) yang akhirnya dikalahkan oleh perubahan jaman (analogi : motor). Dia juga mengatakan ini sebagai bentuk keprihatinan kepada pihak sekolah yang harus merubah tradisi No Kendaraan Bermotor menjadi Yes bagi Trisma.
Tapi kembali lagi, ini masalah persepsi masing – masing. Jika ada yang tidak setuju, boleh – boleh saja. Anggap saja ini sebagai sebuah karya seni yang mencoba meramaikan dunia audio visual kita. Diperankan oleh anak Trisma sejati Indra dan giri -alumni trisma- dan dibantu juga oleh pa-man. Seorang alumni angkatan ke 7. So, Just enjoy the video yaph :D
Komentar
siapa ya? pokoknya judulnya, love is marriage :P
nanti deh aku kasi infonya, aku cari dulu lagunya :D
ehhehehe